Wisuda, merupakan sebuah seremonial khusus yang didapatkan oleh para mantan mahasiswa alias yang baru saja menyelesaikan pendidikannya di bangku perkuliahan. Betapa pentingnya penghargaan seperti ini bagi para wisudawan dan wisudawati. Alasan yang membuat seremonial ini menjadi begitu berarti adalah gelombang emosional yang didapatkan oleh para mantan mahasiswa dan mahasiswi ini begitu terasa. Betapa perjuangannya melalui berbagai kendala dalam menempuh pendidikan pada akhirnya berhasil mereka lewati hingga dinyatakan lulus oleh perguruan tinggi tempat mereka menuntut ilmu.
Tidak hanya mereka, bahkan keluarga pun turut bangga atas keberhasilan mereka menyelesaikan pendidikan di kampus. Apalagi jika mereka mendapatkan predikat Cum Laude alias yang lulus dengan IPK lebih dari 3,50 dari skala 4,00. Tentunya keluarga akan sangat bangga dengan pencapaian tersebut. Namun yang lebih menarik dari momentum wisuda adalah hadirnya teman-teman sejawat ke acara tersebut. Kawan-kawan seperjuangan saat kuliah di kampus yang sama, dengan jurusan yang berbeda-beda, bahkan teman lama mereka saat masih duduk di bangku SMA pun sering menghadirinya. Kebahagiaan wisudawan - wisudawati pun semakin lengkap dengan kedatangan keluarga dan teman-teman mereka.
Budaya mendatangi teman yang wisuda memang sudah ada sejak prosesi wisuda itu ada di Indonesia. Saya kira kita pun pernah melewatkan waktu bersama teman-teman yang sedang diwisuda. Hal ini menunjukkan kepedulian kita pada teman sekaligus memberikan semangat untuk terus berjuang di kehidupan setelah kuliah, alias dunia kerja. Setelah selesai menempuh pendidikan di perguruan tinggi, seseorang harus segera mempersiapkan diri untuk menghadapi dunia kerja yang mana akan banyak kejutan terjadi. Sehingga para mantan mahasiswa ini akan menghadapi banyak hal yang belum pernah sekali pun mereka temui di dunia perkuliahan.
Mengingat istilah "gak ada loe, gak rame...!" ini agaknya cocok jika diterapkan dalam acara wisuda. Karena memang benar keberadaan teman-teman sebaya yang telah membersamai baik saat suka maupun duka dalam keseharian akan memberikan kesan yang manis, melengkapi pencapaian prestasi yang telah didapat selama menempuh pendidikan. Tak hanya itu saja, yang perlu diingat pula adalah budaya mentraktir teman-teman yang telah menghadiri wisuda, karena perjuangan mereka untuk bisa hadir tidaklah ringan. Beberapa teman bahkan rela untuk bepergian lintas kota demi menghadiri seremonial ini. Untuk itulah sudah menjadi sebuah keharusan bagi si wisudawan atau wisudawati untuk mentraktir makan teman-teman yang datang di acara wisuda mereka.
Anyway, selamat untuk teman-temanku yang baru saja menamatkan pendidikan di bangku perkuliahan, semoga ilmu yang kalian dapatkan di kampus dapat berguna untuk kalian sendiri maupun masyarakat luas di masa yang akan datang. Semoga kalian segera mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan minat kalian, dan segera saja menikah (saya tunggu undangannya...hehe). Amin.
Tapi ga ada tuh dari kalian yang dateng ke wisudaku?T.T
BalasHapusBerarti bukan temen yak...T.T
Mungkin karena wisudamu jauh lebih awal waktunya daripada kita-kita, mgkn itu pas aku lagi sibuk ngerjain skripsi..wkwkwk
BalasHapusLagian kamu gak ngabarin...dan kampus km jauuuuhh bgt dari sini...butuh perjuangan buat ke sono broo..
kalo kamu wisuda lagi (S2, S3, dan S kelapa muda) di jogja atau solo undang2 ya... ntar ak datangin dehh :D