Melamar pekerjaan bukanlah hal yang mudah dilakukan, karena...

Image source: assets-a1.kompasiana.com

Melamar bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Melamar wanita (bagi pria) saja butuh perjuangan sebelum itu, apalagi melamar pekerjaan..pasti butuh perjuangan juga (eh, susah melamar wanita atau pekerjaan sih? tergantung persepsi Anda)
Setelah beberapa tahun mengenyam pendidikan, dari SMA hingga lulus kuliah, seorang job seeker sama-sama harus mempersiapkan dirinya untuk melamar pekerjaan. Persiapan yang dibutuhkan diantaranya: Membuat CV, membuat Surat Lamaran, fotokopi Ijazah, fotokopi Transkrip Nilai, fotokopi sertifikat Toefl, dll. tergantung persyaratan perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan.

Seorang pencari kerja atau bahasa gaulnya job seeker (pengangguran aja pake bahasa gaul, kebanyakan gaya ah..) biasanya mempersiapkan berkas lamaran dan tentunya juga dengan mencari informasi di mana lowongan pekerjaan itu dibuka.
Beberapa alternatif yang bisa digunakan untuk mendapatkan informasi lowongan pekerjaan, antara lain: jobsDB.com, careerbuilder.co.id, jobstreet.com, indeed .com, dan lain sebagainya. Mereka juga bisa aktif mendatangi jobfair yang memang populer dan sangat sering digandrungi kawula muda yang baru lulus (atau sudah lama lulus? whatever...) dari perguruan tinggi sampai SMA.
Syarat yang diminta perusahaan pembuka lowongan kerja beraneka ragam, misalnya seorang pelamar harus lancar dalam berbahasa inggris, dan harus punya sertifikat Toefl, harus punya sertifikat tertentu (brevet pajak, akuntansi, dll), sebagai syarat lolos administrasi.

Image source: img.okezone.com

Letak kesulitannya di sini bukan pada repotnya mempersiapkan berkas, tapi lebih pada perjuangan mendapatkan berkas-berkas itu sendiri! Ijazah perlu 4-7 tahun untuk ngedapetin (keculi ijazah bodong), Transkrip Nilai juga perlu konsistensi saat kuliah demi nilai yang baik, sertifikat Toefl yang untuk mendapatkannya juga perlu menjalani training Toefl selama beberapa hari (kecuali yang nembak), dan tentu perlu persiapan doa (termasuk sedekah).

Perjuangan-perjuangan tersebut bukanlah hal yang mudah. Itu yang perlu kita sadari, bahwa untuk mendapatkan pekerjaan tidak hanya membutuhkan 1-2 hari, tapi perlu bertahun-tahun hingga mencapai tahap job seeker. Nilai yang bisa dipetik di sini adalah, perlunya kita menghargai proses dalam menuju kelulusan kuliah.
Bertahun-tahun orang tua kita membiayai pendidikan hingga seperti saat ini, tak lepas dari perjuangan mereka banting tulang demi bisa memenuhi biaya pendidikan kita.
Sudah selayaknya kita memperjuangkan pula untuk mendapatkan pekerjaan yang baik dan patut dibanggakan oleh orang tua.
Semoga sukses untuk Anda, jangan lupa berdoa..

Artikel Terkait

Belum ada tanggapan untuk "Melamar pekerjaan bukanlah hal yang mudah dilakukan, karena..."

Posting Komentar